Minggu, 21 Oktober 2018

Istighfar

Filosofi Istighfar : Memohon ampun atas kesalahan yang telah dilakukan dan mentaati perintahNYA. Q.s An - nasr : 3 maka sucikanlah kamu kepada Allah, dan rikh (orang yang beristirahat) itujika dan minta maaf kepada Allah, sesungguhnya Allah adalah zat yang maha mengampuni.
Al hadits : Maka ucaplah istighfar karena Allah adalah zat yang maha mengampuni.
Qs At tahrim: Hai orang yang beriman bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sungguh - sungguh maka Allah akan menutupi segala kesalahanya dan memasukkan ke Syurga yang dibawahnya air yang mengalir.ika kita mempunyai dosa.

Mustarikh (orang yang beristirahat) itu jika kita sudah diampuni dosanya.
Hukum Istighafar :
1.Sunnah (hukum asli).
2.Menjadi wajib ketika  kita punya dosa.
3.Mejadi haram ketika orang kafir yang beristighfar.

Kapan kitaberistighfar.
Al qur'an: Dan epat - cepatlahmeminta ampun dari Allah SWT.
Hadits : Hai manusia, bertaubatlah kepada Allah,dalam sehari sebanyak 100 kali.

Hikmah / keutamaan Istighfar :
1.Untuk mewujudkan untu mendapatkan Syurga yang hanya diperuntukkan bagi mereka yang bertaqwa.
2.Membukakan pintu rezeki dan dimudahkan dalam kesusahan. Al Hadits : Barang siapa memperbanyak Istighfar maka Allah akan menjadikannya, melapangkan dari kesempitan, dikeluarkan dari kesulitan (kesempitan karena banyak masalah) dan akan diberikan rezeki dari temapt yang tidak disangka - sangka. (HR Imam Ahmad no.223).
3.Mendapatkan banyak kenikmatan.
Jika orang mau membaca sayyidul istighfar (Istighra yang terbaik) pada waktu siang dan meninggal pada hari itu maka syurga baginya dan jika ia beristighfar pada waktu malam dan hingga pagi dia meninggal maka syurga juga baginya (HR Bukhori no.591).

Selasa, 09 Oktober 2018

Musibah

Peristiwa dalam hidup ita itu dibagi dua : yaitu nikmat dan musibah.
Urusan nimat dan musibah itu tergantung siapa yang merasakan.
Dalam hidup kita itu lebih banyak nikmat namun kita sering memungkirinya makanya bersyukur.
Musibah adalah perkara yang mengenai (dari segi bahasa) dan kita tidak senang / menghendaki perkara tersebut.

Penyebab datagnya musibah :
1. Diberikan kepada orang - orang yang syirik  bertindak kufur sebagai ukuman Allah.
2.Sebagai penghapus dosa.
3.Untuk meninggikan derajat hambaNya.
4.Untuk menguji iman hambaNya. ( Qs Al an kabut : 2-3 )
5.Untuk membuat hambaNya berserah diri kepada Allah.

Sikap dalam menghadapi musibah :
1. Meyakini bahwa yang kita alami adalah takdir dari Allah SWT. (hADITS RIWAYAT aHMAD)
2.Seorang mukmin hendaknya bersabar dalam menjalani musibah.
3.Tidak boleh keluar dari koridor syariat Islam dalam menghindari musibah (syirik / kufur )

Senin, 01 Oktober 2018

Ridho.

Ridho yaitu puas dengan sesuatu tidak mencari yang lain.
Beberapa syarat kesempurnaan ridho :
1. Tidak ada kebencian dan kemurkaan sedikitpun terhadap apa yang diridhoi.
2.Mempersembahkan apapun kepada apapun yang kita ridhoi, sehingga yang diridhoi merasa ridho kepadanya.
3.Menaati semua kebijakan yang ditetapkan oleh semua yang diridhoi.
4.Senantiasa membela yang diridhoi dan menjamin keselamatan yang diridhoi.
5.Memandang bahwa yang diridhoi adalah yang paling layak untuk diridhoi dan dicinta.
6.Rela bersusah payah untuk yang diridhoi.

Bentuk - bentuk keridhoan kita kepada Allah sebagai Robb kita :
1.Mengenal Allah dengan sebenar - benarnya yang bisa mengantarkan kita kepada tauhid yang murni.(apa sifat - sifatnya kemudian apa yang dia cintai....Qs Muhammad ;19  "Tidak ada Tuhan yak hak melainkan Allah."
2.Mempersembahkan seluruh ibadah, perbuatan, perkataan bahkan hidup dan mati kita kepada Allah.(QS Al an'am : 162 - 163) : "Bahwa sholatku, ibadosululloh SAW sebagaiahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah.
3.Mentaati perintah Allah dan manjauhi larangannya. Qs An nahl : 90 bahwa : sesungguhnya Allah menyuruhmu berbuat adil..."
4.Ridho dengan takdir Allah baik yang baik maupun yang buruk. Hadits Riwayat Muslim : " Dan hendaklah kamu beriman kepada takdir baik dan buruk."
5.Meridhoi apa yang diridhoi Allah dan membenci apa yang dibenci Allah. Al Hadits : "Iman yang paling kokoh adalah cinta dan benci karena Allah."

Ridho Islam menjadi agamaku, dalam bentuk :
1.Mengkaji dan mengajarkan Islam agar mendapatkan Ridho Allah (Qs Ali Imron : 79)
2.Menjadikan Islam sebagai petunjuk bagi pribadi dan masyarakat. (Qs Al maidah : 3)
3.Mengamalkan ajaran dan syariat Islam dengan penuh keikhlasan sebagai bukti atas keridhoan terhadap Islam sebagai agama yang benar (Qs Al bayyinah : 5)
4.Berjihad dan berkorban untuk Islam (QS al an fal : 39)
5.Meyakini Islam sebagai satu - satunya jalan yang mengantarkan umat ini kepada kejayaan dan kemulyaan. Hadits dan Qs Ali Imron : 85.
6.Mendakwahkan Islam kepada masyarakat dengan perkataan, perbuatan yang islami. (Qs Fusilat:33)

Bentuk keridhoan kita terhadap Muhammad SAW :
1.Mengenal siroh tentang Rosululloh dan para sahabat.
2.Menjadikan Rosululloh sebagai teladan dalam berbagai aspek kehidupan (Qs Al ahzab : 21)
3.Mengikuti dan menghidupkan sunah Rosululloh SAW sebagai bukti keridhoan diri kita kepadanya dan sebagai sarana agar kita diakui sebagai pengikutnya. Al hadits :"Barang siapa ia menghidupkan sunahku maka...."
4.Membela kehormatan dan kemulyaan Rosululloh SAW. Hadits : "apakah terhadap Allah, ayatnya, Rosulnya kamu suka berolok - olok....."
6.Melanjutkan misi Rosululloh dengan berdakwah dan menyeru semua manusia dijalan Allah. (Qs yusuf : 18)
7.Berusaha meraih ridho Allah dan syahadat Rosululloh SAW dengan mengikhlaskan syahadat memperbanyak sholawat dan amalan apapun untuk mengundang keridhoannya.

Transfer Segmen Dakwah

 "Kita yang butuh dakwah, bukan dakwah yang butuh kita." Pepatah itu kerap kita dengar. Memang pada kenyataannya dakwah akan tetap...